TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir air mata. Begitulah suasana pemakaman Deva Sheila Tambayong Malaiholo, ibu dari Mikha Tambayong di TPU Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (5/3/2019) siang.
Saat proses pemakaman dilakukan, Selasa siang, Mikha Tambayong yang mengenakan dress putih dan kacamata hitam itu terlihat gelisah setibanya di TPU Menteng Pulo pukul 12.15 WIB.
Ketika berduka itu, Mikha Tambayong didampingi kekasihnya, Danil Wenas.
Setelah duduk dibangku yang ada diatas liang lahat, Mikha Tambayong terlihat terus menangis. Ia tidak bisa menutupi kesedihannya.
Sambil menangis, Mikha Tambayong terus memeluk erat Michael Tambayong, ayahnya, yang duduk di sebelah kanannya.
Sesekali Mikha Tambayong tampak mengusap air mata yang menetes ke pipinya. Sambil mengusap air mata, Mikha Tambayong terlihat menangis sesegukan.
Baca: Tangis Mikha Tambayong Pecah Saat Lempar Bunga Mawar Putih ke Peti Jenazah Sang Bunda
Sekali lagi, Mikha Tambayong menggandeng erat tangan ayahnya dan memeluknya.
"Kuat ya ayah," kata Mikha Tambayong dengan suara lirih.
"Kamu juga harus kuat," jawab Michael Tambayong pelan kepada putri tunggalnya tersebut.
Mikha Tambayong menatap kembali peti jenazah ibunya. Ia terdengar mengucapkan, "Love you, Mama."
http://www.tribunnews.com/seleb/2019/03/05/banjir-air-mata-mikha-tambayong-dan-sang-ayah-saling-menguatkan-di-makam
No comments:
Post a Comment